SHARE

istimewa

CARAPANDANG.COM - Meraih pencapaian kini hampir berbanding lurus dengan penghargaan. Jika tidak dari orang lain, tak jarang kita memaksa diri untuk memberikannya kepada diri sendiri.

Hal ini kerap terjadi pada perempuan mandiri yang sudah memiliki pencapaian tertentu pada karier dan profesinya, namun jika tidak hati-hati hal ini malah akan berujung kepada pemborosan dan cita-cita menggapai kebebasan finansial tinggallah impian.

Apresiasi terhadap diri sendiri tentunya baik dan malah disarankan untuk memberikan rasa damai di hati sehingga membangun kondisi mental yang positif. Namun, alangkah baiknya persiapan-persiapan tertentu tetap dilakukan, karena kita tidak hidup untuk hari ini saja, apalagi bagi perempuan yang bercita-cita untuk menjadi ibu rumah tangga atau profesional sukses. Semuanya berujung kepada kondisi finansial yang baik dan mampu menjamin diri sendiri hingga masa tua.

Dikutip dari siaran resmi FWD Insurance, Jumat, berikut empat tips penting bagi perempuan masa kini yang ingin mewujudkan cita-cita kebebasan finansial.

Sisihkan pendapatan, bukan sisa
Pada umumnya kebanyakan orang menabung dari sisa pendapatan setelah digunakan untuk biaya hidup. Hal inilah yang membuat banyak orang kesulitan untuk bisa menabung dengan konsisten, karena sering kali tidak terdapat sisa dari pendapatan yang dihasilkan.

Oleh karena itu perempuan modern dapat menghindari kebiasaan ini dengan melakukan penyisihan pendapatan di awal.

Langsung buat target besaran uang yang wajib disimpankan dari penghasilan rutinmu dan pisahkan dari besaran yang perlu digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Untuk mempermudah, sebaiknya kita memiliki dua rekening tabungan yang berbeda, satu rekening digunakan untuk menerima pendapatan dan untuk transaksi pengeluaran, sedangkan satu rekening lainnya dipergunakan khusus untuk menabung atau berinvestasi.

Setidaknya, sisihkan sebesar minimal 10 persen setiap bulannya. Jika kamu bisa melakukan ini secara rutin dan konsisten, bisa dipastikan kamu sudah selangkah menuju impian kebebasan finansial.
 

Halaman :