SHARE

istimewa

Selama ini tidak bisa berobat karena tak ada biaya. Alhamdulillah ada yang peduli. Saya berterima kasih kepada Bu Menteri, saya dikasih bantuan banyak bange . Apalagi anak saya dibantu operasinya, sekarang tidak malu lagi," kata Sukamariah, ibu kandung Fadil, seraya menahan tangis.

Fadil tinggal di rumah berukuran 6x8 meter, berlantai tanah, kondisi dinding hebel namun belum diplester, dan tidak ada plafon.

Di rumah ini, bocah yang duduk di bangku kelas 2 SD itu tinggal bersama Ibu, ayah tiri, dan kakak perempuannya.

Ayah Fadil, Asep Mulyana meraup rupiah dengan menggarap sawah milik orang lain. Sedangkan ibunya, biasanya berjualan gorengan, namun saat ini terhenti karena kurangnya modal.

Keluarga Fadil mendapat bantuan perbaikan rumah senilai Rp61,7 juta. Sedangkan sebagai bentuk pemberdayaan, Kemensos memberikan bantuan ATENSI Kewirausahaan berupa ternak domba sebanyak empat ekor dan bantuan modal usaha dagang gorengan dan minuman untuk ibunya.

Tifak hanya itu, Fadil dan kakaknya mendapat perlengkapan sekolah dan tambahan nutrisi. Rumah baru mereka pun diberi perlengkapan rumah tangga, berupa peralatan dapur, perlengkapan tidur, peralatan mandi, dan tempat pakaian.

"Total bantuan yang diterima Fadil dari Kementerian Sosial adalah senilai Rp103,4 juta," kata Mensos.

Halaman :
Tags
SHARE